Menjaga Anak Gadis

By admin on November 18, 2014

Terdengar suara cekikikan dari luar rumah. Sedangkan saat itu sudah jam setengah sebelas malam. Eiits jangan mikir itu suara hantu ya mak.. Sejak aku pindah ke Kediri beberapa bulan yang lalu aku sering mendengar tawa menjelang malam. Ya gak tiap hari sih tapi seminggu bisa dua kali. Kadang cukup terganggu apalagi saat mata sudah lengket ngantuk banget tiba-tiba ada suara ketawa yang cukup ngagetin.

Suweer bukan ketawa kuntilanak mak, tapi itu suara anak gadis tetangga yang masih ngobrol asyik sama pacarnya. Iya sampai jam sebelas malem juga masih ketawa ketiwi di teras rumah tetangga. Dulu seorang tetangga yang merasa terganggu pernah menegur orangtua si gadis ini, tapi orangtua gadis ini tak bereaksi apa-apa bahkan sikapnya cenderung membiarkan anaknya sebut saja Ela bebas keluar sampai malam dengan pacarnya. Memang sih hak mereka ya mak, tapi kalau cekikikan malem-malem kan mengganggu juga..*eh

Dulu saat aku masih tinggal di Tulungagung tetangga depan rumahku juga begitu. Anak gadisnya sering keluar sama cowok pulang sampai malem. Bahkan hampir setiap hari, mak. Seorang tetangga pernah liat saat ia bertamu kesitu, si gadis sebut saja Kris sedang pangku-pangkuan dan pelukan di ruang tamu sama cowok. Padahal mama si Kris ada disitu. Tapi sikap orangtuanya terutama mama Kris cenderung membebaskan Kris sesukanya. Hhhh…

Sudah separah itukah mak orangtua membiarkan anak gadisnya bergaul bebas dengan teman cowoknya? Tak takutkah anak gadisnya terjerumus pergaulan bebas?

Aku memang gak punya anak gadis, tapi aku dulu juga pernah jadi anak gadis, merasakan betul orangtuaku sangat menjaga anak gadisnya. Jam setengah sembilan malam anak sudah gak boleh keluar, jangankan pacaran mak, ada temen cowok yang main ke rumah pasti ibu dan bapak sudah nanya-nanya alias interogasi gitu hehehe…

Di jaman sekarang ini, alangkah baiknya kita sebagai orangtua membekali anak agar tak terjerumus pergaulan bebas. Punya anak cewek atau cowok sama saja harus tetap menjaga mereka dengan baik. Yang utama adalah membekali mereka dengan ilmu agama. Dengan iman yang kuat insyaallah anak-anak akan terhindar dari segala hal buruk termasuk pergaulan bebas. Selain itu arahkan anak-anak untuk bisa memilih teman yang baik. Karena pergaulan mereka sehari-hari dengan teman-temannya sangat mempengaruhi perilaku anak-anak lho mak.. Juga biasakan untuk bersikap terbuka dan jadikan suasana rumah senyaman mungkin untuk anak-anak. Bila mereka sudah nyaman di rumah dan terbiasa terbuka, kita akan lebih mudah mengontrol dan memberi nasehat untuk mereka.

Bagaimana pendapat emak-emak, setujukah denganku mak ?

    Leave your comment :

  • Name:
  • Email:
  • URL:
  • Comment: