Blog of February: Ophi Ziadah

By admin on February 04, 2016

Yeaaaay, selamat ya untuk Mak Ophi Ziadah yang telah menjadi Blog of The Month untuk Februari 2016 ini. Sang legislative drafter yang merupakan mama dari trio krucil Alinga-Zaha-Paksi ini bernama asli Khopiatuziadah. Mak Ophie bekerja sebagai PNS di Pusat Perancangan Undang-Undang DPR sebagai Perancang Peraturan Perundang-undangan. Blog personalnya www.ophiziadah.com banyak bercerita tentang parenting, traveling, kuliner, dan tentu saja review dan lomba. Sementara blognya www.marlekum.net berniche cukup berat: hukum!

Ah sudahlah, mari kita langsung saja ngobrol-ngobrol dengan Mak Ophi, yes? 🙂

*

ophi-ziadah

Mak Ophi, sejak kapan mulai aktif ngeblog?

Dulu zaman ada MP, Multiply saya udah ngeblog tapi masih jadi ajang “curhat galau” sampai akhirnya MP tutup. Semacam “me time” gitu aja, kalo lagi pusing sama kerjaan kantor, ya nulis. Trus di 2012 saya mulai ngeblog lagi tapi masih belum konsisten juga. Waktu itu blogku sempet jadi sarana “jualan”, karena saya gabung di suatu “MLM” gitu. Nah mulai enjoy dengan ngeblog akhir 2013 dan ketemu dengan KEB. Alhamdulillah sejak bergabung dengan KEB itulah saya mulai meluruskan niat saya, bismillah konsisten ngeblog. Di 2014 itu jumlah blogpost meningkat drastis. Selain karena makin menikmati blogging, juga terinspirasi dari para emak produktif di KEB.

Sebagai ibu pekerja dengan 3 orang anak, kenapa Mak Ophi masih ‘nekat’ jadi blogger? Bagaimana bagi waktunya, Mak? 😀

Hahaha emang nih nekat banget sik. Iya, karena saya menikmatinya jadi gak jadi beban gitu ya. Nah soal Managemen waktu ini memang yang jadi concern saya juga. Tapi so far kayaknya saya sudah mulai dapet iramanya, gimana ngakalinnya supaya bisa tetep ngeblog. Sejujurnya baru belakangan ini lho Trio Krucils bener-bener bisa menerima kenyataan kalau selain ngantor, Ibu mereka juga blogger hahaha.

Jadi weekdays full time worker, weekend full time mom. Di rumah saya dilarang pegang gadget apalagi laptop. Di rumah ya main sama anak-anak. Trus kapan ngeblognya? Jujur ya, curi-curi waktu di antara dua kesibukan itu sih.

Ritme kerja di Parlemen (DPR) ini kan agak berbeda dengan PNS di tempat lain. Jadi ada masa sidang, ada masa reses. Saat masa sidang dan saya bertugas di pendampingan pembahasan RUU (Rancangan Undang-Undang) biasanya saya kesulitan berbagi waktu untuk kegiatan lain, termasuk waktu sama anak-anak. Apalagi buat ngeblog. Karena berhari-hari bahkan weekend bisa rapat dan seringnya sampai larut malam. Tapi saat loading pekerjaan berat kayak gitu saya malah isi waktu break rapat misalnya, dengan buka blog. And then for some reasons, malah merasa relaxs gitu.

Saat masa reses saya gak kosong atau nganggur, tapi lebih banyak loading kerjaannya sama tim kerja internal (bukan mendampingi langsung Bapak/Ibu yang terhormat itu).Di sini saya lebih bisa atur iramanya. Selain meeting pasti ada masa mengerjakan tugas individu. Biasanya pagi sebelum mulai rapat, siang saat break, dan jelang pulang saya mulai bisa memanfaatkan waktu, sekadar comment atau post di socmed mah bisa banget.

Nah prinsip saya yang lain adalah kapan ada ide ya tuangkan aja. Makanya saya terbantu dengan gadget yang pintar. Di stasiun, umpel-umpelan di CommuterLine atau bahkan saat “ngojek” sama suami, saya manfaatkan buat ngedraft dan edit photo-photo yang jadi pendukung postingan. Nanti pas ketemu laptop baru di-review, dirapihkan,  dst. Publish-nya saya schedule misalnya 3 hari sekali. Kalo punya stock banyak bisa 2 hari sekali.

Jujur saya nulis dan menuangkan ide gak lama. Karena mostly postingan saya tuh ringan-ringan aja kok. Yang agak lama biasanya kalau yang memang saya butuh riset kecil-kecilan atau butuh gambar yang oke. Saya blom bisa bikin infografis yang kece. Pernah coba tapi ngabisin waktunya luar biasa, jelek pulak hasilnya hahaha. Makanya kalau ada lomba yang kayaknya harus pake infografis, saya skip karena waktunya gak cukup. Mau ngelmu dulu nih soal ini biar bisa memangkas waktu.

Biasanya tema apa yang paling sering Mak Ophi bahas di blog?

Seperti yang saya bilang tadi saya nulis kebanyakan yang ringan-ringan saja meski insyaAllah walaupun ringan pinginnya ada manfaat yang bisa diambil pembaca. Hmm ya family life gitu sih. Ada parenting, travelling, trus kuliner juga.

Kalimat “Ngeblog sebagai terapi jiwa” itu sering Mak Ophi sebut-sebut, bisa dijelaskan lebih lanjut, Mak?

Seperti yang saya jelaskan sebelumnya blogging yang awalnya “pelarian” dari “pusingnya menghadapi beban pekerjaan di kantor” ternyata keterusan jadi sarana menenangkan jiwa hahayy.

Hmm gimana ya, kerja di lembaga politik tuh ngeri-ngeri sedap hahaha. Lembaga yang mungkin paling dimusuhi rakyat Indonesia versi media hahaha. Padahal mungkin ada benarnya tapi saya yakin tidak seluruhnya benar.

Undang-Undang kan produk hukum yang sangat politis. Berkelindan di bidang ini, dari hari ke hari mau tak mau cukup melelahkan secara psikologis. Blom lagi mekanisme atau sistem kerja dst.

Maklumlah saya kan perempuan jadi bekerja pun suka baper. Padahal kalau kerja di “politik” itu kayaknya gak cocok bawa-bawa perasaan. Naah Alhamdulillah banget ngeblog itu membantu saya melepaskan beban pikiran dan kepenatan dari dunia kerja, semacam me time. Bukan hanya karena menulis tapi juga membaca dan BW ke blog lain itu bikin refresh juga lho.ophi-ziadah-fam

Blog Mak Ophi yang lain (marlekum.net) kan temanya ‘berat’ banget ya, motivasinya apa sih sehingga membuat blog itu?

Karena blog saya www.ophiziadah.com memang sarana merefresh pikiran maka saya menghindari membincangkan yang serius dan berat. Tapi saya kok pingin berbagi sesuatu yang menjadi bidang saya. Nah jadilah Marlekum, Mari Melek Hukum.

Hmm motifnya sih ingin mengedukasi pembaca seputar hukum dan perundang-undangan dengan cara yang lebih ringan dan membumi. Tapi mengisi blog semacam ini ternyata butuh effort lebih karena saya gak bisa berimajinasi. Referensinya harus akurat. Ini hukum lhoo, kalau salah mengkomunikasikan, bisa salah memahami…berat pertanggungjawabannya hahaha.

Apakah harapan Mak Ophi dengan blog hukum tersebut sudah tercapai?

Belum, masih jauh. Tapi saya gak putus asa juga. Pelan-pelan, tapi insyaAllah selama kita terus bergerak, kita akan sampai. *menyemangati diri lagiii*. Doakan saya bisa membangun blog ini lebih serius yaa.

Sejauh ini, apa pencapaian terbesar Mak Ophi sebagai blogger?

Hmm jadi BoTM Februari 2016 dung hahaha. Daku terharu sekali.  Makasih ya apresiasinya.

Kalau dari materi, ini laptop yang saya pake buat merapihkan postingan, edit gambar, riset sederhana, dll.  Ini hasil ngeblog lhoo. Iya, Alhamdulillah dari lomba blog.  Gimana gak semangat coba ngeblognya! *ditoyor berjama’ah

Menurut Mak Ophi, penting nggak sih jumlah follower di sosial media untuk seorang blogger?

Kalau memang berniat memonetize blog, memang jadi penting banget. Tapi sebaiknya memang natural aja sih. Kalau saya lebih karena ada kesempatan untuk blog kita diakses lebih banyak orang kan? insyaAllah ada manfaat yang bisa dishare ke lebih banyak orang.

Sudah lama join KEB, Mak? Bagaimana peran komunitas dalam dunia blogging menurut Mak Ophi?

Desember 2013 join KEB. Komunitas tempat saya menemukan semangat buat ngeblog, komunitas tempat saya belajar memperbaiki konten blog, mempelajari teknik-teknik blogging. Dari yang tadinya emak-emak super gaptek, sekarang sudah bisa bikin header blog sendiri *hahaha gitu aja bangga*. Dari Alexa rank juta-juta ke angka 290-an ribu *somboooong*, dari DA sak uprit ke angka sekarang. Dari mana kalau bukan dari bergabung dengan komunitas-komunitas yang isinya bukan hanya orang-orang hebat namun juga baik hati mau berbagi, ilmu bahkan pundi rezeki?

Apa nih Mak harapannya untuk blogger perempuan dan KEB?

Semoga blogger perempuan mampu menjadi sebuah warna tersendiri dan diperhitungkan di dunia blogging. Karena keperempuannya ini justru ciri khas yang membuat materi yang dibagikan dalam blog menjadi berbeda dan menjadi penanda.

Untuk KEB, tetaplah jadi rumah yang hangat untuk blogger-blogger perempuan. Meski isinya banyak tokoh hebat dan sangat menginspirasi, KEB adalah rumah yang hangat dan nyaman.

Saya masuk dan tidak merasa terintimidasi dengan keterbatasan saya di dunia blogging, justru merasa mendapat banyak ilmu dan semangat. Hingga akhirnya dua tahun terakhir bisa berani menyatakan diri, I am a blogger.

Love KEB, Keep Inspiring, Keep Sharing.

*

Seru yah, Mak, ngobrol sama Mak Ophi. Semoga blog khusus hukumnya semakin membesar ya, Mak, karena pasti bermanfaat sekali, banyak netizen yang ingin mencari tahu tentang hukum, bukan? :). Nah, buat emak-emak di semesta KEB, semoga terinspirasi dari Mak Ophi yah. Kalau mau ngobrol lebih lanjut, sila hubungi Mak Ophi di socmed berikut:

  • Twitter, @ophiziadah
  • Instagram, @ophiziadah
  • Google Plus, +OphiZiadah
  • Facebook, https://www.facebook.com/ophi.ziadah

Tetap semangat ngeblog ya, Maaak ;).

Comments (7)

February 5, 2016

InsyaAllah… Terimakasih buat apresiasinya #KEB semoga tetap semangat utk #BloggingwithHeart


February 5, 2016

Keren mak, semuanya bisa dilakukan ya kalau udah cinta sama blogging 🙂


May 11, 2016

dirimu juag keren mak..selamat ya BOTM April uhuyy yuuk ngeblog teruuus


February 7, 2016

Selamat mak Ophi, multitalenta bgt, salut, terutama semangat ngeblog utk berbaginya, sukses selalu Mak:)


May 11, 2016

Makasih mba Dewi…. sukes buat mba Dewi juga


February 8, 2016

Selamat ya, Mak
Keren euui, bisa atur waktu.
Kalau semua dilakukan penuh passion, mana ada yang tak mungkin, ya Mak
I’m possible!


May 11, 2016

Yes nothing is impossible cos i m possible…
makasih mak


    Leave your comment :

  • Name:
  • Email:
  • URL:
  • Comment: