Di rumah mertua yang kutinggali ini tanahnya tergolong subur, jadi banyak tanaman yang muncul sendiri, padahal kami tidak menanamnya. Salah satunya ada sebuah pohon kecil tiba-tiba muncul (kalau nggak salah di tahun 2006), tambah lama tambah besar, dan akhirnya mulai muncul buah berwarna hijau mirip dengan sirsak tetapi lebih kecil dan lonjong. Pohon itu pohon mengkudu, tapi saat itu aku belum tahu pohon apa itu.
Karena tanah terlalu subur, rumput juga tumbuh tinggi dengan cepat, apalagi saat musim hujan. Sebulan tingginya hampir sebetis. Karena ribet harus selalu mencabut-cabut rumput, akhirnya kami memutuskan halaman depan teras itu dipaving saja. Saat halaman depan dipaving akhirnya pohon berbuah hijau itu ikutan ditebang juga.
Beberapa bulan itulah akhirnya aku baru tahu kalau itu adalah pohon mengkudu yang katanya banyak khasiatnya dalam menyembuhkan berbagai penyakit.
Setelah aku googling, memang banyak sekali manfaat mengkudu atau yang sekarang terkenal dengan buah noni ini.
Kandungan mengkudu
- Terpenoid. Zat ini membantu dalam proses sintesis organic dan pemulihan sel-sel tubuh.
- Zat anti bakteri. Zat-zat aktif yang terkandung dalam sari buah mengkudu itu dapat mematikan bakteri penyebab infeksi, seperti Pseudomonas aeruginosa, Protens morganii, Staphylococcus aureus, Bacillus subtilis, dan Escherichia coli. Zat anti bakteri itu juga dapat mengontrol bakteri pathogen (mematikan) seperti Salmonella montivideo, S . scotmuelleri, S . typhi, dan Shigella dusenteriae, S . flexnerii, S . pradysenteriae, serta Staphylococcus aureus.
- Scolopetin. Senyawa scolopetin sangat efektif sebagi unsur anti peradangan dan anti-alergi.
- Zat anti kanker. Zat-zat anti kanker yang terdapat pada mengkudu paling efektif melawan sel-sel abnormal.
- Xeronine dan Proxeronine. Salah satu alkaloid penting yang terdapat di dalam buah mengkudu adalah xeronine. Buah mengkudu hanya mengandung sedikit xeronine, tapi banyak mengandung bahan pembentuk (precursor) xeronine alias proxeronine dalam jumlah besar. Proxeronine adalah sejenis asam nukleat seperti koloid-koloid lainnya. Xeronine diserap sel-sel tubuh untuk mengaktifkan protein-protein yang tidak aktif, mengatur struktur dan bentuk sel yang aktif.
Nah, buah dari pohon mengkudu ini banyak banget dijadikan bahan untuk berbagai penyakit. Ini salah satu resep herbal sederhana yang menggunakan mengkudu. Siapa tahu ada yang butuh, jadi ini dia aku tulis di sini ya, Mak.
Resep untuk mengatasi Batuk
Bahan:
- Buah mengkudu masak, 2 – 3 buah.
- Gula batu, secukupnya.
Cara meramu resep:
- Cuci buah dari pohon mengkudu.
- Parut, kemudian peras dan saring hasil parutan dengan sepotong kain.
- Tambahkan gula batu, lalu aduk-aduk hingga merata.
Aturan pakai:
- Minum ramuan sekaligus
- Lakukan 2 kali sehari
( Sumber : “Buku 1001 Herbal”, Dr. Setiawan D)
Nah, kan. Semoga manjur ya, Mak.
Tapi, sayangnya, pohon mengkudu di rumah mertua itu sudah tidak ada lagi, jadi nggak bisa nyobain untuk obat herbal. Yang tinggal sekarang cuma fotonya saja 🙂
Ada yang punya pengalaman menggunakan buah mengkudu sebagai obat herbal? Share dong, boleh ditulis di kolom komen ya, Mak!
daunnya kadang dibuat urab enak loh