Bad mood, atau biasa kita sebut bete, adalah keadaan perasaan saat kita sulit menguasai emosi diri. Pernah nggak kita kena imbasnya teman yang sedang bad mood? Dicuekin atau malah diomelin gitu? Nggak enak banget, kan. Nah sekarang gimana kalo kita sendiri yang mengalaminya, apa yang harus kita lakukan untuk mengatasi bad mood ini?
Mungkin, bad mood mungkin bisa hilang sendiri kalo kita sukses mengontrol emosi kita, tapi memang sebaiknya nggak boleh dibiarkan berlarut-larut.
Berikut 8 cara mengatasi bad mood yang bisa kita coba
Kenali penyebab bad mood
Cara pertama untuk mengatasi bad mood adalah dengan mengenali penyebab bad mood-nya terlebih dahulu.
Kalau sudah tahu penyebabnya, bisa lebih gampang kan untuk mengatasinya. Misal aja, kita bad mood karena ada masalah dengan teman, ya selesaikan dulu masalahnya dengan baik-baik. Masalah selesai, hati kita lega dan tentunya si bad mood juga akan lenyap.
Bad mood tidak hanya muncul karena ada masalah, bagi cewek, bad mood karena PMS bisa juga lho. Nggak ada apa-apa merasa sedih atau pengin marah melulu, semua yang ada di rumah dimarahi.
Nah kalo yang seperti ini sih sudah maklum ya, ntar bad mood-nya bakal hilang sendiri. Tapi kalo kita tau penyebab bad mood karena sedang PMS, ya kita tetap harus berusaha mengontrol emosi, jangan pake aji mumpung. Mumpung aku lagi PMS, ada alasan nih buat ngomelin suami. Hahaha. Jangan dong 😀
Keluarkan emosi
Keluarkan saja emosi kita saat itu. Menangis jika sedih, atau berteriaklah jika marah.
Itu juga bisa menjadi cara mengatasi bad mood yang cukup efektif, karena biasanya setelah itu kita akan merasa sedikit lega. Tentu aja jangan di sembarang tempat melakukannya. Bisa di kamar, saat tidak ada seorang pun di rumah misalnya.
Curhat kepada orang terdekat
Kadang kalo kita lagi bad mood, penginnya tuh curhat aja biar dada lapang. Iya juga sih, dipendam sendirian ntar malah nyesek.
Jadi, curhat aja deh kepada orang terdekat kita (misalnya: suami/istri, papa, mama) yang tentunya bisa dipercaya dan bisa memberi kita masukan atau solusi pemecahan masalah kita.
Menghabiskan waktu bersama teman-teman
Nah, salah satu cara mengatasi bad mood yang jitu adalah menyenangkan diri sendiri. Misalnya, jalan-jalan bersama teman-teman bisa membuat kita lupa dengan si bad mood.
So, coba janjian lalu jalan aja ke mal atau ke tempat-tempat yang bisa membuat kita rileks dan bisa melupakan perasaan bad mood kita.
Melakukan hal-hal yang menyenangkan / melakukan hobi
Lakukan hal-hal yang menyenangkan dan bisa membantu mengatasi bad mood dan membuat pikiran kita jernih lagi. Misalnya saja membaca buku, mendengarkan musik, menonton film atau melakukan hobi kita seperti menggambar, merajut, membuat craft, dan sebagainya.
Tenggelam dalam keasyikan melakukan hal-hal yang menyenangkan ini bisa membuat bad mood lenyap.
Memanfaatkan bad mood
Lho, bukannya mengatasi bad mood tapi kok malah dimanfaatkan?
Iya, bisa kok! Tentu saja manfaatkan ke hal-hal positif ya, bukan sebaliknya. Bad mood bisa dijadikan sumber inspirasi kita dalam berkarya. Misalnya saja mengarang puisi, menulis cerpen atau ngeblog.
Tentu dengan pertimbangan yang matang, karena nggak semua hal pribadi bisa dengan bebas diceritain. Ada hal-hal yang sebaiknya disimpan sebagai privacy aja, nggak usah dibeberkan di blog atau social media.
Jangan sampai social media kita jadi tong sampah dan menebarkan aura negatif yang membuat orang lain menilai kita buruk dan enggan berteman dengan kita.
Menyendiri
Jika memang jalan bersama teman atau melakukan hobi belum bisa menjadi cara mengatasi bad mood yang manjur, mungkin bisa memilih menyendiri dulu.
Kadang saat menyendiri, merenung, merefleksi diri sendiri, kita bakal jauh lebih tenang dan lebih bisa berpikir jernih setelahnya. Siapa tau kita akan menemukan solusi dari permasalahan yang menyebabkan kita bad mood.
Berdoa
Dari semua cara mengatasi bad mood di atas, yang tak boleh kita lupa adalah hal terakhir ini, berdoa!
Berdoa, menceritakan semua perasaan kita, dan pasrah pada Sang Pemberi Hidup, akan membuat kita merasa damai dan tenang.
Jika 8 cara mengatasi bad mood di atas sudah kita lakukan dan kita masih aja bad mood berkepanjangan, bahkan sampai berbulan-bulan dan tambah parah, wah wajib waspada nih.
Jika bad mood sudah mengarah menjadi depresi berkepanjangan, apalagi sampai membahayakan diri sendiri dan orang lain, mungkin sudah saatnya konsultasi kepada seorang psikolog.
Jadi kalo lagi bad mood, jangan lama-lama ya 😀 Kalo Emaks, apa yang biasanya dilakukan sebagai cara mengatasi bad mood? Yuk, sharing di komen!