Kumpulan Emak Blogger (KEB) Solo, Belajar SEO

ditulis oleh @etyabdoel – etyabdoel.com

**

Belajar SEO untuk apa?

Jika tujuan ngeblog adalah sekadar menyalurkan hobi maupun media untuk berekspresi, SEO memang bisa dikesampingkan. Namun, ketika tujuan ngeblog adalah agar artikel yang ditulis bisa dibaca oleh banyak orang maka menerapkan teknik SEO (Search Engine Optimatization) menjadi penting.

Atas alasan itulah, Kumpulan Emak Blogger (KEB) Solo merasa perlu belajar mengenai teknik SEO. Melalui Arisan Ilmu yang diselenggarakan pada hari Minggu 20 November 2016, KEB Solo menimba ilmu dari seorang Blogger Solo, yaitu Arif Munandar, lulusan Teknik Mesin Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) Solo.

Arif Munandar atau akrab di sapa dengan Jung ini, aktif menulis di jungjawa.com, blog pribadinya yang banyak mengulas mengenai motivasi, pola pikir dan kisah anak muda yang inspiratif. Dia juga adalah Co Founder sekaligus desinger dari katanium.com sebuah blog agregrator yang dikelola bersama teman-temannya. Di sela-sela waktunya, Jung menekuni pekerjaan sebagai Junior Designer di Notif Magazine. Mengaku sebagai SEO Enthusiast membuatnya layak didaulat sebagai narasumber pada Arisan Ilmu kemarin.

Berbicara mengenai Search Engine Optimatization (SEO) menurut pemuda kelahiran Klaten 23 tahun lalu ini, adalah salah satu cara yang cukup murah untuk mengembangkan traffic blog. Menerapkan SEO membuat blog bisa dikunjungi secara massive dan mendapatkan traffic yang berkualitas.

Meskipun menerapkan SEO itu cara yang cukup murah tapi tetap membutuhkan effort yang tak kecil. Sebelum mampu menerapkannya, seorang blogger harus memahami teori SEO terlebih dulu, termasuk para emak blogger yang menginginkan blog nya bisa mendapatkan pengunjung yang signifikan.

Secara garis besar, menurut pemuda yang terobsesi dengan layout dan typhograpy menyebutkan bahwa SEO meliputi dua hal yaitu On-Page SEO dan OF-Page SEO. Keduanya harus dilakukan secara bersama-sama.

Teknik SEO

1. On-Page SEO

On-Page SEO adalah cara agar tulisan terindeks oleh mesin pencari. Meliputi penggunaan kata kunci (keyword) yang tepat, memperhatikan keyword density (kepadatan keyword) dan sebarannya, penulisan meta description yang sesuai, penggunaan Headings agar memudahkan dibaca, penulisan judul dan URL yang tepat agar bisa memenangkan persaingan di mesin pencari.

2. Of-Page SEO

Of-Page SEO adalah langkah untuk mempromosikan blog agar dikenal search engine maupun internet user. Bisa dilakukan dengan sharing ke media sosial maupun ke forum-forum serta membangun link building.

Memenangi Persaingan Di Search Engine

Menerapkan teknik SEO, ibarat menerapkan strategi perang di search engine. Jika ingin menang maka blogger harus mengenali siapa kompetitornya. Disinilah pentingnya melakukan langkah selain On-Page SEO dan Of-Page SEO tadi.

Setidaknya ada 3 hal yang perlu dilakukan, yaitu Research, Measure dan Evaluate. Research dilakukan untuk melihat peluang kata kunci yang akan dipakai. Bisa menggunakan keyword planner, atau kalau mau yang lebih sederhana cukup gunakan search engine.

Measure bisa dilakukan dengan melihat SERP (Search Engine Ranking Page), oranic trafiic dan konversi. Sementara Evaluate dilakukan untuk melihat sejauh mana keberhasilan upaya penerapan SEO dengan cara melihat peluang keyword lainnya, membandingkan sebelum optimasi dan mulai melirik kompetitor.

Materi SEO memang dirasa cukup berat bagi emak-emak blogger Solo, mereka pun memanfaatkan sesi diskusi untuk bertanya sebanyak-banyaknya tentang SEO kepada pemateri. Waktu 3 jam dirasa kurang untuk bisa mengupas satu persatu langkah-langkan SEO. Topik berat namun suasana belajar tak selalu menegangkan berkat peran MC Ana Ike, yang pandai mencairkan suasana.

Arisan Ilmu yang bertempat di All In Dine And Lounge, dihadiri oleh 25 orang emak blogger dari Kota Solo dan sekitarnya, bahkan untuk kali ini ada yang hadir jauh-jauh dari Purwokerto demi belajar SEO.

Arisan Ilmu kali ini adalah yang keempat kalinya diadakan di Kota Solo. Dari arisan ke arisan, selalu muncul anggota baru. Meskipun untuk tiap arisan ilmu tidak semua anggota bisa hadir.

Melihat antusiasme dari emak-emak blogger, kegiatan Arisan Ilmu akan terus berlanjut dengan materi-materi lain yang mendukung aktifitas blogging maupun bersosial media.