Bila Suami Atau Pacarmu Seorang Perokok

Sejak awal mencari pasangan hidup, saya sudah tegas pada hal ini, gak mau lelaki perokok, titik!
Dan sejak kecil, para ponakan cowok sudah saya wanti2 gak boleh merokok, meskipun mereka mempunyai penghasilan sendiri. Karena kalau gak ditanamkan sejak kecil, agak susah melarangnya saat mereka sudah mencobanya.

Saya kok gak ngeh ya dulu nyari pasangan hidup jgn yg perokok :p
soalnya suamiku jg blm berhasil berhenti merokok 🙁

Tips di atas semua sudah aku lakukan..!!
Tapi terserah deh, balik lagi ke pribadi masing2,
kalo aku cenderung menyarankan “Merokoklah pada tempatnya !!”

#suamiku perokok, pernah berhenti, sekarang merokok lagih xixxi..
Yo wes menikmati hidup ajah !!!

itu yang aku lakukan skg krn blm berhasil jg membuat hubby berhenti merokok mba *_*
nulis hal sprti ini tp kok suami perokok ? setidaknya sy msh terus mencoba mengingatkan 🙂

Sudah pernah nyoba semua tips di atas kecuali yang nomer 10 tapi nggak mempan. Yo wislah, selama dia nggak ngerokok deket saya dan anak-anak dan rutin menjaga kesehatan dgn general check up, olahraga dan makan yanh bergizi cuma bisa mendoakan semoga kelak sadar sendiri utk berhenti merokok.

benar mba, saya jg blm nyoba sih tips no 10 xixixi….

Saya ini termasuk seorang perokok sejati, karena sedari SMP sampai dengan kemaren akhir Tahun 2012 saya masih menikmatinya, tepatnya Tanggal 28 Desember 2012.
Pernah beberapa kali berhenti dengan keinginan sendiri ketika Putra pertamaku lahir Tahun 1992 bertahan hingga 1993, dan dilanjut merokok lagi sampai 2007. di 2007 tersebut sempat berhenti lagi, karena krisis kantong efek dari krisis ekonomi tapi gak lama hanya satu bulan saja ekonomi teratasi yah merokok lagi deh.

Nah sekarang nih punya tekat sendiri menjelang usia 50 saya coba berhenti tuk selamanya demi kesehatan dan peningkatan serta penyempurnaan Ibadah kepada Allah. Semakin tua daya tahan tubuh kita semakin menurun alias lemah sedangkan untuk merokok kita musti punya daya tahan tubuh yang prima, kalau gak akan diserang penyakit, seperti batuk dan lainnya.
Semoga saya mampu walau sangat berat, apalagi kalau habis makan, minum kopi..Adduh pusing mak. Akhirnya yang biasanya minum kopi 2 kali sampai 3 kali seharipun jadi berhenti juga.., karena kalau gak berhenti so pasti rokok akan mengiringinya lagi…

Ya Allah.. tiada yang sulit bagiMU untuk membantu hambaMU jika Engkau telah berkehendak. Asalkan niat itu dibarengi dengan usaha yang kuat..
Alhamdulillah walau baru 5 hari sy gak merokok dan gak ngopi, paling tidak saya sudah mencoba sebisanya untuk berhenti dari kecanduan nya.. Demi sehat dan pendekatan kepada Allah..
Saya berharap dan berdo’a semoga kawanku dimanapun berada yg hobinya sama dengan saya ngopi dan merokok, semoga bisa juga berhenti secepatnya.

Lumayan lima hari dikali Rp. 11.500 samadengan Rp 57.500 + kopi 20.000, jadi efisiensi 77.500.. oh kenapa gak dari dulu ya..
Tapi gak ada istilah terlambat buat kebaikan.. mudah2 han masih banyak kesempatan.

Wassalam
nasir

terima kasih membagi pengalaman sejatinya disini pak, smg ada banyak yang terinspirasi membaca komentar bapak untuk segera berhenti merokok 🙂

Alhamdulillah pacar Saya (sekarang suami :”>) bisa berhenti. Awalnya mengurangi, dan sekarang Alhamdulillah sudah berhenti total 🙂

Selamat ya mak…:)

Dulu… suami saya merokok, tapi sejak 3 tahun terakhir sudah berhenti, hebatnya suami saya, begitu ada keinginan untuk berhenti merokok, langsung bisa berhenti. Jadi memang bagaimana niat seseorang utk berhenti merokok tsb. Jika memang niatnya sudah bulat, pasti bisa….

kembali ke niat memang, sygnya suami saya memang tdk pernah berniat berhenti merokok #mewek

kalau saya mah merokok, ngeblog tanpa merokok dan ngopi sulit mencari inspirasi

huuuuu,…. saya gak merokok inspirasi selalu hadir :p

Betapa senangnya jika bisa mengubah kebiasaan suami perokok menjadi tidak merokok. Karena kondisi lingkunganlah yang mempengaruhi juga. Suami tidak pernah berani merokok di depan saya, karena dia tahu seklai saya benci rokok, bahkan sangat sensitif dengan baunya. Saya tentu tahu dia masih merokok di luar sana, melalui bau jari dan aroma mulutnya.. hikshiks.. Bagaimana menghentikannya yaaa…. #Putus asa

Hampir semua tipsnya pernah saya lakukan, hasilnya memang saya tidak pernah melihatnya merokok, tapi di belakang saya, diam-diam dia masih merokok #sedih

Sudah sifatnya dari sononya tembakau itu mengandung zat adiktif. Sedang tembakau adalah bahan utama untuk membuat rokok.
Zat adiktif yg ada dalam tembakau namanya nikotin. Dalam urutan zat adiktif, nikotin menempati urutan teratas, di atas kopi, ganja, drug, morphin dan heroin. So, mbahnya zat candu ada pada nikotin yang terdapat dalam tembakau. Ngebayang gak..rasa kecanduannya? Akibatnya berhentipun sangat sulit.
Mau ikut berbagi pengalaman nih…
Dulu sayapun perokok, sekarang Puji Tuhan sudah berhenti total dari tahun 2009.
Betul NIAT adalah utama, tetapi ada beberapa tips yang bisa saya share untuk mungkin bisa ditambahkan di atas.
1).Penting bagi perokok yg berniat berhenti untuk sementara waktu menghindari duduk bersama teman2nya yang merokok. Bukan saja ia akan menjadi perokok pasif, believe me, inilah yang sering menggagalkan ‘iman’ sehingga niat berhenti terkalahkan dengan sakawnya, menagih asupan nikotin. Dan tentunya biasanya kita terus digoda ditawari rokok, sambil bilang…”Udah, satu aje, gak mati deh loe..”. Nah, ini menjadi penting untuk ybs dari awal tidak duduk dengan crowd ini.

2).Biasanya kita sibuk ingatkan bahaya merokok atas kesehatan si perokok. Sebetulnya, perokok, tuh tahu kog. Tapi ya itu..sakaw candu nikotin menutup nalar sehatnya. Terus dalam hati mereka bergumam..”Iya, tauuuu, lagian ribet amat sih loe, sakit juga badan gue sendiri!”. Jadi pendekatan seperti ini gak begitu efektif.
Akan lebih efektif untuk ingatkan dampak dari sakitnya itu.. Semua tahu rokok itu tidak baik, gak tanggung2, penyakit yg disebabkan oleh rokok itu painful and deadly.
Mungkin beberapa pendekatan sbb bisa dicoba: “Sayang, emang sih.. kalau sakit badanmu sendiri, tapi siapa yang akan menanggung beban ekonomi dan psikologisnya kalau kamu sampai sakit? Keluargamu kan? Saat ini (kalau bisa sambil beneran bakar uang 20ribuan di depannya) kamu membakar (lebih banyak) dari uang ini SETIAP hari, untuk apa? Semua untuk membeli those deadly diseases. Nah, ketika sakit menyambutmu, semua akan sudah terlambat; dana sekolah anak2, mobil, bahkan rumahpun bisa kita gadaikan untuk bayar perawatan/pengobatan penyakit rokokmu itu.. Jadi tolong jangan remehkan dampak lebih jauh dan fatal yang kamu undang semua demi rokok yang kamu nikmati sendiri”.
Kalau mau lebih ekstrim lagi bisa bilang seperti ini: “Saya pikir kamu memang sudah tidak peduli dengan kesehatanmu. Ini menunjukkan kamu tidak peduli mengayomi keluarga/anak2mu. Seperti gak peduli mau hidup atau mati sia2. Betul semua orang akan mati. Betul mati itu di tangan Tuhan. Tetapi merokok seperti menjemput maut, ‘menantang’ Tuhan untuk mengabulkan itu.. Itukah yang ingin kamu tunjukan pada anak2 dan keluargamu.”

3). Bisa dengan pendekatan religius. Haduh saya pernah lihat ceramah bagus banget di Youtube ttg mengapa kita harus jauhi rokok. Hmmm..sorry sorry aku lupa judulnya nih..
Nanti deh kalo aku dapat linknya lagi aku tweet ke emak2blogger.

Buat yang ingin tahu lebih banyak mengenai isu rokok bisa follow @batasitembakau @kerentanparokok @komnaspt dan @bebasrokokid. If you like to reach out to me please follow @xsrika

Semoga share ini bermanfaat.

Okay, to all great mama.. Have a lovely and smoke-free weekend!

GBU,
Salam, mRs

iya mak……….semuanya bener banget?!suami,ayah n mas2 saya perokok berat,kecuali yang mas tertua setahun terakhir berhenti total karena sakit tipes.kepengennya berhenti katanya suami……….selalu begitu janji palsu.tapi saya selalu tegaskan jangan merokok didekat anak2 apalagi saya.

emang diLema , sebetulnya , saya sendiri juga perokok , namun kaLo kita pandang dari sudut” tertentu , pasti banyk yang ‘bertahan hidup karna rokok’ .
hehhe , ini bukan alibi mbak , saya kan orang kediri , dan disini juga banyak para ibu yang bekerja di pabrik rokok dan itupun juga mereka sebagai tulang punggung keluarga , coba bayangin deh , kalo kita diharamkan merokok , terus nasib para ibu bagaimana? ada pendapat “kalo rokok dihentikan atau bahkan di haramkan, hampir 70 % orang di kediri penganggrn dan itu kebanyakan ibu” dari kalangan menengah ke bawah’
ironis , ini cuman pendapat loh , hehehhehe

pengalaman saya hampir mirip dengan bapak ‘rika suwardi’ dari SMP sya perokok berat, dan di tahun 2005 sampai 2007 bolak balik mencoba berhenti merokok tapi ya itu tidak bertahan lama, palin kuat 1-5 bulan sehabis itu ya jadi pecandu lagi dan hampir hampiran nyawa melayang karena asap rokok, dan sekian lama mencoba berhasil 2007 hijrah ke Bandung dan masih jadi pecandu berat rokok dan akhirnya di tahun 2010 alhamdulillah memutuskan berhenti rokok kembali hingga sampai saat ini, dan itu juga berwal dari batuk yg sangat saat menikmati asap rokok itu.

dan herannya lagi mulut dan perut saya nggak bersahabat dengan kopi, setia minum kopi pasti sariawan dan mules, dan nyampai sekarang nggak ngerokok dan nggak ngopi, tapi kadang2 belajar ngopi , paling coffe mix tapi satu gelas nggak abis. dan alhamdulillah juga ke dua dek saya nggak ada yg merokok

dan smoga tips yg di share di artikel atas barusan memberi efek positif bagi pencandu rokok dimana pun berada

makasih 🙂 <a href=http://twitter.com/MasBhotol MasBhotol

Tahun 2002 – 2009 aku perokok aktif, tapi setelah lihat 3 dari 4 kakakku cowok berhenti merokok, aku jadi termotivasi berhenti merokok. Alhamdulillah sekarang udah nggak ngisep rokok lagi 🙂

Rokok memang racun terlebih bagi bumil, busui dan anak-anak!
Untung saat masih pacaran, suami saya yang perokok berat itu mau berhenti, tapi perjuangannya ngga mudah juga mak, setelah dia bener berhenti total barulah saya mau dengan dia 😉
Emang dasarnya cinta, pasti bisa, kok!

Pokoknya kalau sudah dilandaskan motivasi yang kuat, saya yakin bisa berhenti merokok 🙂

kalau ada tips buat berhenti saya mau dong , butuh banget malahan

Alahdmulillah suami saya gak merokok. Tapi kakak-kakak lelaki saya banyak yg merokok. KAlau pas kumpul bareng di rumah, berasa pengap. Ya sudah, jaga jarak deh pas mereka lagi ngrokok.

kalau pacar saya ngerokok, bakal tak putusin itu sama aja bawa penyakit di keluarga