Beberapa kali di twitter, facebook, atau blog, saya membaca beberapa blogger yang bertanya, “Kenapa blog saya gak ada yang baca?” atau “Kenapa tidak ada yang komen di blog saya?” Buat saya itu dua hal yang berbeda tapi bisa saling berkaitan.
“Kenapa tidak ada yang komen di blog saya?”
Kalau itu ditanyakan langsung ke saya, biasanya akan saya jawab, “Kuncinya blogwalking dan berKOMENTARlah di blog lain”. Jawaban yang sama juga saya berikan ketika diwawancara reporter KoplakYoBand saat selesai acara penganugerahan Srikandi Blogger 2013
Saya sengaja meng-capslock kata ‘komentar’ karena menurut saya komentar itu ibarat ‘promosi terselubung’. Kenapa saya katakan ‘promosi terselubung’, karena biasanya blogger (paling tidak saya pribadi) senang kalau postingan dikomentarin. Dan dengan komentar-komentar itu kita jadi tahu siapa saja blogger yang berkunjung ke blog kita.
Sebetulnya gak beda sama dunia nyata, sih. Kita bisa berteman dengan seseorang karena diawali dengan perkenalan. Kemudian sedikit-sedikit saling berkomunikasi. Lalu tambah lama jadi akrab. Begitu halnya dengan blogwalking dan berkomentar.
Kalaupun untuk satu dan lain hal tidak memungkinkan untuk blogwalking apalagi berkomentar, bukan berarti kita bisa menulis seenaknya, lho. Content sebuat postingan penting banget!
Kira-kira 4 tahun lalu, tanpa saya duga masuk email dari tabloid Nakita. Yang intinya, mereka itu tertarik dengan salah satu postingan saya dan ingin mewawancarai Keke. Itu artinya blog saya ada yang baca!
Saat itu saya termasuk newbie di dunia blog. Baru ngeblog setahun lebih sedikit. Teman-teman blog aja masih sedikit banget. Jadi boro-boro tahu sama yang namanya GA, kontes, SEO, pagerank, alexa, dan lainnya. Bahkan sekedar ngebayangin ada majalah atau tabloid yang baca aja gak sama sekali. Saya tahunya saat itu cuma menulis.
Jadi, rasanya kita jangan pernah berpikir ‘blog saya gak ada yang baca‘ hanya karena blog kita sepi komentar. Jadi terus berkarya dengan membuat tulisan-tulisan yang baik. Karena tulisan juga menggambarkan kepribadian kita. Dan siapa tahu tanpa diduga ada perusahaan besar yang tertarik dengan tulisan kita?
Leave a Reply