Ketika Mimpi itu kembali mengusik lelap tidurku
Ketika pula rasa itu makin menyeruak ke dalam kalbuku
Ketika asa kembali menyergap jiwaku
Ketika mulut tak lagi berucap apa-apa dan Tanya tak lepas dari benakku
mengapa?
Ketika Rasa yang suci, lembut bagaikan sutra
mampu tergores oleh sayatan2 yg mematikan
Ketika kakipun tak mampu melangkah lagi…
bagai tak ada celah yg mampu membuatnya berjalan
Ketika hidup tak lagi memiliki kekuatan
Ketika jiwa tak lagi memiliki ruh nya
Ketika sentuhan tak lagi terasa getarannya
Ketika kecupan tak lagi mampu membuatnya berhasrat
Ahhh…. semua itu terasa sangat membosankan
Ketika kepedulian sudah sangat menipis
Ketika jiwa tak lagi dirindukan
Ketika hampa terus menyelimuti
Ketika cinta mulai dipertanyakan kesuciannya
Kemanakah perginya cinta?
Ketika tanya kembali dipertanyakan
Ketika Pashrah menjadi jalan untuk membuatnya bertahan
tetap mengayuh tanpa arah, dan
Ketika kembali pada cinta suci itu
Maka Tanya tak perlu dipertanyakan lagi
K E T I K A
lalu dimana ketika cinta justru tak kunjung menemukan pencariannya,…