Ini pernah terjadi pada Zidan, anakku. Waktu itu ia masih kelas 1 SD. Ada bercak putih di atas alisnya. Hanya kecil tapi awet gak ilang-ilang. Aku mengolesinya dengan salep Dakxxxrin berharap bercak putihnya segera hilang. Karena setahuku salep anti jamur yang aman untuk anak merk itu. Tapi bercak putih itu cuma hilang sementara terus muncul lagi bahkan di atas alis satunya. Disusul di dahinya ada beberapa bercak putih lagi. Aku mulai khawatir. Kalau panu kok gak hilang-hilang sih udah disalepin. Tapi apa iya anakku panuan kan rajin mandi, mandinya pun pakai sabun anti septik, baju dan handuknya pun selalu bersih.
Aku membawa Zidan ke dokter kulit saat aku pulang kerumah ibuku di Kediri, sebut saja dokter S. Menurut dokter itu Zidan kurang serat karena jarang makan sayur dan buah. Juga terlalu sering terpapar sinar matahari. Ya memang sih Zidan jarang makan sayur karena dia memang termasuk susah makan sayur. Sayur kesukaannya hanya sayur bayam lainnya gak mau hedeehh.. Zidan juga sering panas-panasan karena pulang sekolah jam 1 siang dan dia juga aktif main sepak bola. Mungkin karena panas dan kringet juga. Jadi tiap keluar siang aku selalu menyuruhnya pakai topi dan memaksanya untuk sering makan sayur. Memang putih-putihnya mulai hilang mak. Tapi begitu salep dari dokter habis bercak putihnya muncul lagi dan agak banyak. Aku sangat khawatir dan membawanya ke dokter itu lagi. Diagnosanya tetap itu dan memberikan resep salep lagi. Mungkin dosisnya ditambah mak, karena saat Zidan pulang sekolah wajahnya jadi semu merah dan dia mengeluh bagian kulit yang kuberi salep rasanya panas. Duh mak aku khawatir sekali..
Akhirnya aku mengajak Zidan periksa ke dokter kulit yang lain lagi, namanya dokter Kus. Dokter yang ini lebih enak ditanya ini itu dan gak pelit ngasih penjelasan. Menurut dokter Kus bercak putih di wajah Zidan gak berbahaya dan gak perlu di khawatirkan. Bukan karena panas matahari, karena panas matahari terutama di pagi hari malah bagus untuk kesehatan. Dan tahu gak apa penyebab bercak putihnya ?. Ternyata anakku gak tahan dengan sabun antiseptik. Dokter Kus menyarankan Zidan untuk memakai sabun bayi merk apa saja. Ya bisa dibilang alergi sabun antiseptik. Kulitnya sensitif sehingga saat memakai sabun antiseptik kulitnya bereaksi seperti itu. Setelah aku melakukan semua saran dokter kus, bercak putih di wajah Zidan hilang. Bahkan kulitnya lebih halus & sehat. Emaknya juga ikut-ikutan pakai sabun bayi sekarang biar kulitnya juga mulus hehehe…
Nah mak bila menemukan bercak putih di kulit jangan terburu-buru divonis panu, lebih baik dikonsultasikan ke dokter untuk penanganan lebih lanjut. Aku menyesal sekali Zidan ku olesi salep dak**rin sampe habis 2 tube dan ternyata itu bukan panu. Maafkan emak ya, Zidan..
Jadi cuma cuci muka pakai sabun bayi ya mak ? Merk apa kalau boleh tau ?
Anakku ga pernah di sabunin lho mukanya.. Hehe