Setiap pasangan baru pasti mendambakan rumah tinggal untuk membangun keluarganya sendiri. Termasuk kami dahulu. Demi memiliki tempat pulang yang nyaman, kami rela membeli rumah yang luasnya tidak seberapa, menyesuaikan kondisi keuangan saat itu. Lahan yang terbatas membuat kami harus pandai mengatur dan siap dengan trik rumah sempit agar lebih nyaman ditempati.
***
Tempat tinggal adalah kebutuhan primer. Kebutuhan hunian yang terus bertambah, membuat harga rumah semakin tinggi dengan ukuran yang semakin sempit. Padahal idealnya, setiap orang membutuhkan ruang 10 meter persergi untuk membuatnya merasa lebih leluasa dan nyaman.
Lalu apakah kita bisa tetap nyaman tinggal di rumah dengan lahan terbatas? Pada dasarnya bisa, tinggal bagaimana kita mengakalinya. Dan ini beberapa trik yang kami gunakan di rumah kami.
#1 Sesuaikan dengan Kebutuhan
Desain, pada dasarnya bukan hanya membuat sesuatu lebih indah dan enak dilihat. Tetapi bagaimana memenuhi kebutuhan. Begitu pula desain ruang. Semuanya harus dimulai dari kebutuhan pengguna ruangnya.
Hal yang pertama harus dilakukan adalah mencatat semua kebutuhan ruang sang pemilik rumah. Apa kebiasaannya dari pagi hingga tidur malam hari. Apa kesenangannya. Apa yang membuatnya nyaman. Bukan sekedar apa yang diinginkan ada di rumahnya, tapi apa yang mereka butuhkan.
Beberapa orang mungkin membutuhkan ruang tamu yang besar karena sering menjamu tamu. Beberapa lainnya lebih senang jika dapur dan ruang keluarganya lebih leluasa. Adapula yang senang membuat kamarnya terasa lebih luas karena lebih banyak menghabiskan waktu di sana. Kebutuhan yang berbeda tersebut tentu akan menciptakan desain yang berbeda pula. Tidak bisa disamakan begitu saja antara satu dan lainnya.
Dari catatan-catatan kebutuhan tersebut lalu ditransformasi dalam desain sesuai karakter pemiliknya. Bukan sekedar melihat contoh desain di tabloid, majalah atau pun kanal maya. Semua kembali ke kebiasaan pemilik rumah.
#2 Cat tembok warna cerah
Tips paling klasik untuk mengakali ruang sempit adalah pemilihan cat dengan warna yang cerah. Cara ini memang sangat efektif dan digunakan banyak orang. Warna-warna cerah akan membuat ilusi visual menjadi lebih luas dan lapang. Karena adanya pemantulan cahaya yang bagus. Warna cerah memantulkan cahaya, sedangkan warna gelap akan menyerap cahaya.
Warna-warna yang bisa dipilih di antaranya putih, krem, abu muda, biru muda serta warna pastel lainnya. Agar tidak monoton, bisa ditambahkan warna lain sebagai aksen. Misalnya menambahkan sedikit aksen bunga warna merah atau daun hijau. Atau bisa juga menggunakan wallpaper dengan motif berwarna cerah.
#3 Tambahkan Cermin
Cara klasik lainnya dalam trik rumah sempit, yang sering digunakan untuk membuat ilusi visual agar rumah tampak lebih luas adalah penambahan aksen cermin di dalam rumah. Pemantulan objek di bidang cermin, membuat ruangan dua kali tambah besar. Apalagi jika cermin diletakkan berlawanan arah dengan jendela yang besar, maka kita akan merasa mempunyai dua jendela. Sehingga sang penghuni merasa rumahnya menjadi lebih luas dan lapang.
Agar tidak terlihat monoton, cerminnya bisa dikreasikan. Misal menambah aksen pinggiran di cermin yang bulat. Atau bisa juga membuat cermin menyerupai jendela dan sebagainya. Saat ini desain cermin makin banyak dengan harga beragam.
#4 Jendela atau Bukaan yang Besar
Selain bermain dengan penggunaan cat dan cermin, untuk menciptakan hunian yang terasa lebih leluasa adalah dengan adanya pencahayaan ke dalam rumah yang baik. Buatlah jendela atau bukaan yang lebih besar, sehingga suasana rumah terasa lebih terang. Pencahayaan rumah yang baik tidak hanya membuat rumah tidak terasa sumpek tapi juga bisa menghemat energi.
#5 Hindari Sekat
Bagi lahan rumah yang terbatas, pemanfaatan ruang pun menjadi terbatas. Hal ini bisa diantisipasi dengan menyatukan beberapa ruang menjadi satu. Hindari penggunaan sekat dengan tembok yang tinggi, karena akan membuat rumah menjadi lebih sempit.
Ruang tamu bisa disatukan dengan ruang keluarga. Atau dapur yang disatukan dengan ruang makan. Bisa juga menyatukan semua ruang publik itu dalam satu ruangan yang besar. Jika ingin menambahkan sekat, gunakan sekat yang rendah atau bahan yang lebih ringan. Sekat berupa kaca juga dapat membuat pembagian ruang yang jelas tanpa menghilangkan kesan leluasa.
#6 Plafon yang Tinggi dan Menarik
Buatlah plafon yang lebih tinggi sehingga dimensi ruangan akan terasa lebih besar. Selain itu membuat plafon yang lebih menarik akan membuat penghuni maupun tamu lebih fokus pada plafon dan tidak begitu mempedulikan kondisi ruang yang sebenarnya kecil. Hal ini dapat dibuat dengan menambahkan desain cat plafon yang menarik. Atau bisa pula dengan penggunaan lampu gantung yang cantik.
#7 Furnitur yang Pas
Pilihlah furnitur sesuai dengan kondisi ruang. Jangan memaksakan membeli kursi yang besar untuk ruang yang kecil. Begitupula sesuaikan tempat tidur dengan kondisi kamar. Furnitur yang terlalu besar akan membuat ruangan terasa lebih penuh.
Meski demikian pemilihan furnitur jangan sampai mengesampingkan kesan nyaman. Jangan khawatir memasang sofa, jika itu membuat penghuninya merasa lebih nyaman. Jika ukuran sofa yang kebanyakan dijual cukup besar, bisa dengan memesan dengan ukuran yang sesuai dimensi ruang.
Pemilihan furnitur dengan kaki yang langsing juga bisa membuat ruang terasa lebih leluasa. Karena penglihatan dengan mudah menembus ke dinding atau ruang yang lain.
#8 Furnitur Multi Fungsi
Kembali kepada pemanfaatan ruang, hal ini bisa pula diakali dengan penggunaan furnitur multi fungsi. Yakni satu furnitur dapat mencakup dua atau lebih kebutuhan. Misalnya sofa yang bisa difungsikan sebagai tempat tidur. Atau kursi sekaligus tempat penyimpanan. Bisa pula meja sekaligus rak buku. Atau tempat tidur yang disatukan dengan lemari.
#9 Manfaatkan Dinding Sebagai Tempat Penyimpanan
Untuk menghindari banyaknya barang di lantai yang justru akan membuat rumah menjadi terlihat berantakan adalah dengan membuat tempat penyimpanan di dinding. Hal ini bisa dengan membuat lemari yang menempel di dinding. Atau bisa pula hanya berupa ambalan yang dipasang di dinding untuk penyimpanan barang. Teknologi televisi yang semakin maju juga sangat membantu sehingga telivisi bisa dipasang di tembok saja tanpa rak tambahan lagi.
#10 Hibahkan Barang yang Tak Terpakai
Jika semua kebutuhan telah terpenuhi namun barang di rumah masih terasa sesak, mungkin sudah saatnya beberapa barang untuk dihibahkan. Bagi rumah yang mungil, menyetok barang yang terlalu banyak akan membuat rumah terasa lebih penuh. Kita bisa belajar dari prinsip hidup orang Jepang yang meminimalkan barang di rumahnya dan menghibahkannya jika tidak dipakai lagi.
Bagaimana pun kondisi rumah kita, kita termasuk beruntung dari sekian banyak orang atau pasangan keluarga yang masih berharap memiliki rumah sendiri. Seharusnya kita bersyukur pada apa yang menaungi kita, berapapun luasnya. Karena memiliki rumah sendiri membuat kita selalu ingin pulang.
Emaks yang ingin rumahnya nyaman meski lahan terbatas bisa memanfaatkan 10 trik rumah sempit ini. Atau emaks punya trik rumah sempit lainnya, sharing ya di kolom komentar, biar bisa dimanfaatkan pembaca lainnya.
***
10 Trik Rumah Sempit Agar Nyaman, merupakan post trigger #KEBloggingCollab untuk kelompok Raissa, yang ditulis oleh Winarni KS, pemilik blog: http://inart.web.id
Wah cocok ni, pemilihan furniture ternyata pegang peran ya. Siap praktek, makasih mak.