Bagaimana cara menulis di blog dengan cepat? Tapi, kenapa sih haruss cepat? Karena dengan begini, Emak dapat meningkatkan produktivitas Emak sendiri.
Sebenarnya ada banyak keuntungan kalau kita bisa menulis di blog dengan cepat. Namun, mohon diingat ya, menulis dengan cepat bukan berarti menurunkan kualitas.
Jika Emak mengikuti beberapa tip menulis di blog dengan cepat di bawah ini maka sangat mungkin untuk publish artikel baru di bawah 30 menit.
7 Cara Ini Dapat Membantu Menulis di Blog dengan Lebih Cepat
Tip-tip yang ada di bawah ini biasa digunakan oleh para penulis pro dan telah terbukti berhasil mempercepat proses penulisan. Selain cepat, Emak juga dapat membuat artikel yang berkualitas tinggi dengan waktu yang relatif singkat.
1. Pisahkan Setiap Proses Menulis
Emak mungkin sering menulis sekaligus dalam satu waktu ya? Misalnya dimulai dari mencari ide, mencari kata kunci, menuliskan isi artikel, mencari dan input gambar, editing artikel sampai publish. Hal ini wajar dilakukan namun tidak disarankan jika Emak harus menulis banyak artikel dengan cepat.
Cara terbaik yang dapat dicoba adalah dengan memisahkan semua proses pengerjaan tersebut. Jadi, Emak bisa menulis beberapa artikel sekaligus dalam satu waktu.
Artinya dalam satu waktu Emak mencari beberapa ide, lalu pada waktu yang lain mencari beberapa keyword yang diperlukan, kemudian menuliskan artikel tersebut sampai selesai. Setelah itu langsung dapat mencari beberapa gambar dan upload sekaligus pada beberapa artikel yang dibutuhkan.
Kok harus begitu? Perlu disadari, bahwa melakukan pekerjaan multitasking dalam waktu bersamaan membuat otak mengalami penurunan kinerja sehingga pekerjaan yang dilakukan jadi tidak efisien. Konon, dengan begini, produktivitas yang ada akan berkurang sampai pada 40%.
Karena itu, dengan melakukan satu hal untuk beberapa artikel sekaligus akan tetap menjaga kondisi otak untuk bekerja dengan baik, sehingga produktivitas meningkat dan artikel menjadi lebih cepat selesai.
2. Mencatat Semua Ide yang Tebersit
Memperoleh ide untuk menulis di blog bisa dari mana saja. Bisa ketika belanja, makan, bermain, ngobrol dengan teman, dan lainnya. Ketika Emak sedang ada ide, pastikan untuk mencatat hal tersebut di buku catatan ataupun di smartphone. Simpan semua ide yang ada dengan baik, dan kemudian Emak bisa menuliskannya di blog saat sempat.
Dengan begini, Emak tidak akan buang waktu hanya bengong mencari ide dulu sebelum menulis.
3. Ketahui Waktu Terbaik untuk Menulis
Setiap orang memiliki cara yang berbeda dalam mengelola waktu. Ada yang di pagi buta, siang atau malah tengah malam.
Emak juga harus tahu pada jam berapa saja dapat melakukan pekerjaan dengan maksimal serta minimal dari gangguan. Karena dengan mengetahui hal tersebut, Emak dapat melakukan pekerjaan seperti menulis di blog dengan cepat, tetapi tetap berkualitas tinggi.
4. Buat Menulis Menjadi Sebuah Kebiasaan
Kita itu sebenarnya gampang memiliki kebiasaan. Emak pasti menyadari bahwa dengan melakukan rutinitas tertentu maka Emak akan mengikuti setiap kegiatan dengan mudah. Semakin terbiasa melakukan, maka waktu untuk melakukannya juga akan semakin cepat. Bener enggak, Mak?
Karena itu, jadikanlah menulis sebagai kebiasaan. Jika Emak membiasakan diri untuk duduk dan menulis setiap pagi, maka hal ini akan mudah membuat Emak semangat dalam menulis di blog setiap hari. Lama-lama terbentuk kebiasaan, yang kalau enggak dilakukan itu terasa kurang.
5. Hindari Distraksi
Kadang yang bikin lama sih sebenarnya bukan proses menulis kita, Mak. Tapi distraksi-distraksi yang kita biarkan datang. Mulai dari pesan-pesan WhatsApp, scroll media sosial, tukang sayur yang datang, dan sebagainya.
Nah, jadi, untuk bisa menulis di blog dengan cepat, Emak harus minimalkan distraksi-distraksi ini.
Pada merek-merek smartphone tertentu, ada fitur untuk mengunci aplikasi tertentu yang bisa kita atur. Manfaatkanlah fitur ini. Kalau tidak ada fitur seperti ini, Emak bisa mengunduh dan memasang aplikasi produktivity yang memiliki fiturnya.
Atau, simply nonaktifkan, atau setidaknya pakai mode silent, pada smartphone masing-masing. Karena tanpa adanya gangguan kamu akan semakin fokus menulis sehingga lebih cepat selesai.
6. Pakai Musik untuk Memperkuat Fokus
Beberapa orang memakai musik untuk membuat dirinya lebih fokus ketika menulis, terutama lirik. Karena ketika mendengarkan musik atau lirik lagu maka otak akan berusaha untuk memperkirakan kata dari lirik lagu tersebut.
Namun, tidak semua lagi bisa digunakan untuk meningkatkan fokus Emak. Emak harus bisa mengenali, yang mana yang bisa membantu fokus. Kayak saya, misalnya, saya kurang bisa fokus kalau ada musik malahan. Tapi, bisa fokus dengan baik kalau mendengar white noise, seperti suara kipas angin, suara hujan, gemericik air, dan sejenisnya. Jadi, saya punya playlist khusus untuk white noise di aplikasi streaming musik saya. Kalau pas lagi butuh, langsung deh pasang.
7. Pilih Topik yang Disuka
Jika Emak memakai tip nomor 2 dan tetap mengikuti daftar ide yang ada, maka Emak akan memiliki banyak topik yang dipilih dan ditulis. Untuk menulis dengan cepat, pilihlah topik yang paling Emak sukai dan tulislah pada hari itu juga.
Jika Emak memiliki kalender editorial, tak perlu terlalu saklek mengikutinya. Jika kalender editorial tersebut Emak buat untuk membantu Emak ngeblog, Emak selalu bisa menyesuaikannya dengan mood Emak. Jadi tak perlu takut untuk mengganti topik dengan yang lebih mood untuk ditulis.
Itulah beberapa tip mempercepat proses menulis sehingga blog yang dimiliki selalu update. Tentu masih banyak lagi tip yang bisa dipakai, namun menerapkan hal di atas akan menjaga produktivitas Emak ketika menulis setiap harinya.
Semoga bermanfaat ya.
Jadi keinget punya tabungan ide bejibun hasil dari kalau pas nyusuin anak sambil scroll TikTok. Tapi sayangnya, jarang yang bisa saya eksekusi Mak. Ngebelog ibaratnya dah dari zaman jepun, tetap belum ketemu ritme waktunya sejak punya batita. Btw, tengkyu Mak ide nyari white noise. Saya kk belum pernah kepikir sampe situ…