Bagaimana Cara Memanfaatkan ChatGPT untuk Ngeblog?

By Carra on February 09, 2023

Gimana, Mak? Kemarin kita sudah berkenalan dengan ChatGPT kan, ya? Apakah ada di antara Emak yang sudah mencobanya?

Bagaimana menurut Emak?

Apakah yang terlintas adalah, “Wah, bisa bikin makin banyak artikel kopasan nih.” Atau, “Wah, yang males jadi diuntungkan nih.” Atau bahkan ada yang kepikiran, “Wah, penulis dan bloger bisa tergantikan nih. Bisa punah nih.”

Begitukah, Mak, yang terlintas di pikiran?

ChatGPT: Lawan atau Teman?

Kalau Emak berpikiran seperti itu, wajar kok. Apa pun yang baru itu akan dianggap “mengancam” dulu sebelum kita paham bagaimana cara kerjanya.

Dan memang begitulah teknologi. Ingat bagaimana orang tua diminta untuk mewaspadai internet saat pertama kali hadir? Dan sekarang, coba lihat, Mak. Sekolah pun memanfaatkan internet, bahkan semakin praktis buat anak-anak dan guru. Di setiap aspek kehidupan, sekarang akan melibatkan internet, kalau tidak kita akan ketinggalan lajunya zaman.

Begitu juga dengan ChatGPT. Kita bisa menganggapnya sebagai lawan, sebagai musuh. Namun, di sisi lain, kita juga bisa memanfaatkannya dan menjadikannya teman.

Termasuk untuk ngeblog.

Memanfaatkan ChatGPT untuk Ngeblog

Apa yang bisa dilakukan oleh ChatGPT untuk ngeblog? Ada beberapa hal berikut ini.

1. Mencari ide

ChatGPT bisa membantu Emak mencari ide. Misalnya begini. Saya pengin menulis artikel mengenai tip persiapan pernikahan. Maka, saya memasukkan obrolan seperti berikut, dan coba lihat jawaban ChatGPT.

mencari ide tulisan dengan bantuan ChatGPT

Hmmm … mencerahkan kan? Tinggal pilih yang paling oke buat dibahas. So, buntu ide? Bhay! Kita tinggal sesuaikan saja dengan niche kita. Mau disimpen semua juga boleh, terus diantrekan untuk ditulis. Brainstorming time bisa lebih efektif dan efisien.

2. Mencari judul

Lalu, Emak bingung judul? Emak bisa juga nanya si ChatGPT ini. Ini contoh yang saya lakukan.

mencari judul dengan bantuan ChatGPT

Terlihat bagus kan? Clickable loh, dan memenuhi formula judul viral yang pernah saya bahas.

3. Membuat outline

ChatGPT juga bisa membantu kita untuk membuat outline artikel, Mak. Dengan begini jadi lebih cepat kan?

membuat outline dengan bantuan ChatGPT

Dan, masih panjang, Mak, ke bawahnya. 😊 But of course, sekali lagi, Emak harus melakukan penyesuaian ya, di sana-sini.

4. Riset lebih cepat

ChatGPT juga bisa memberikan data-data sederhana untuk membantu riset kita agar lebih cepat. Contohnya seperti yang saya lakukan ini.

Melakukan riset dengan bantuan ChatGPT

5. Membuat meta description yang menarik

Pastinya, Emak sudah tahu ya, apa itu meta description? Meta description nantinya akan muncul saat hasil pencarian muncul di SERP. Meta description haruslah menarik, dan bisa menggambarkan isi artikel secara singkat dan jelas.

Ternyata ChatGPT juga bisa bantu kita lo.

membuat meta description dengan bantuan ChatGPT

Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan setelah ChatGPT Membantu Membuat Konten Blog

1. Backup ketidakmampuan ChatGPT

ChatGPT saat ini masih versi beta, sehingga ada beberapa keterbatasan yang dimiliki. Salah satunya adalah soal update berita dan data. Dia tidak bisa memberikan jawaban kalau kita tanya mengenai current issues, karena dia hanya bisa menjawab hal-hal yang terjadi sebelum tahun 2021. Karena itu, mungkin riset tambahan perlu dilakukan agar lebih related ke kondisi terkini.

Seperti biaya pernikahan rata-rata orang Jakarta Rp100 juta itu, perlu Emak cek lagi dengan kondisi terkini. Bisa jadi lebih besar, bisa juga lebih kecil.

ChatGPT juga tidak pernah punya pengalaman sebaik kita, manusia. Karena itu, tambahkan juga berbagai pengalaman Emak dalam tulisan.

ChatGPT juga enggak memiliki keahlian sosial. Dia nggak ngerti bahasa gaul. Padahal bahasa gaullah yang kadang membuat kita jadi relate dan terkoneksi dengan pembaca.

Jadi, backup ketidakmampuan ChatGPT di sini.

2. Edit!

Jangan lupa untuk mengedit hasil pekerjaan ChatGPT, karena apa pun pertanyaan yang kita ajukan padanya akan dijawab seperti robot. Standar. Flat. Nggak ada emosinya, nggak terlihat tone-nya.

Mengopasnya mentah-mentah akan membuat tulisan kita juga flat, standar, tidak standout, dan akhirnya berakhir tetap menjadi medioker.

Jadi, editlah tulisan Emak dengan memasukkan personality dan ciri khas Emak sebagai bloger yang sudah dibangun selama ini.

3. Fokus pada hal lain yang memerlukan sentuhan manusia

Menjadikan AI ini sebagai partner menulis, kita pun bisa fokus pada hal lain yang lebih penting. Misalnya optimasi SEO. Membiarkan ChatGPT membantu kita, artinya kita juga bisa repurposing content menjadi bentuk konten lainnya, seperti fokus membuat infografisnya, membuat postingannya di Instagram agar menarik, membuat video untuk TikTok, dan sebagainya.

Dengan demikian, tulisan kita akan semakin kaya, dan istilahnya, lintas platform dengan lebih menyatu, Mak. Sekali bahas satu topik, kita bisa sebar ke banyak tempat untuk menjangkau lebih banyak orang.

4. Waspada copyright

Misalnya, Emak melakukan riset melalui ChatGPT dan kemudian ada data-data yang cukup khas, ada baiknya Emak cari langsung ke sumbernya untuk kemudian diberikan kredit sebagaimana mestinya.

Pasalnya, sampai dengan sekarang masalah copyright untuk hasil atau jawaban ChatGPT ini masih dalam perdebatan. Karena itu, sebagai orang-orang kreatif, kita pun patut memberikan perhatian yang lebih untuk hal ini. Kita juga nggak suka kan, kalau hasil karya atau hasil  kerja kita asal diambil begitu saja? Yuk, perlakukan orang lain sama seperti kita ingin orang lain memperlakukan kita.

Nah, itu dia bagaimana cara memanfaatkan ChatGPT untuk ngeblog.

Gimana, Mak, apakah masih menganggap AI ini sebagai lawan? Atau masih menganggap ChatGPT akan menggantikan bloger?

Kalaupun memang ada orang malas yang memanfaatkan ChatGPT dengan tidak cerdas, ya itu urusan mereka, Mak. Hasil AI itu sangat berbeda kok dengan artikel sentuhan manusia. Jadi enggak perlu dikhawatirkan.

Jangan beratkan hidup kita memikirkan mereka. Mari fokus pada diri sendiri, agar bisa tetap berkarya tanpa merugikan orang lain sekaligus menyebarkan vibes positif di mana pun kita berada.

ChatGPT juga tak akan menggantikan bloger, karena bloger itu bisa bermain dalam berbagai bentuk konten, tak hanya tulisan. So, semangat ya!

Comments (3)

February 27, 2023

aku belum coba sih mak. kemaren suamiku yang coba bikin artikel, hasilnya general banget jadi yang kemaren ada kekuatiran kalah sama chat gpt aman. hahaha
positifnya bener mak bisa buat riset cepat dkk…
btw makasih mak tulisannya..


November 14, 2023

Terima kasih banyak atas ilmu bikin artikel dg bantuan chatgpt. Saya jadi bisa mengerti ternyata kita bisa dapat ide2 bagus dari chatgpt, dan bisa buat outline yg keren banget.
Saat ini saya sedang coba mengembangkan bisnis jualan bunga melalui internet


February 23, 2024

Nice info mak


    Leave your comment :

  • Name:
  • Email:
  • URL:
  • Comment: